MEDIACAHAYU – Bulan Syaban adalah salah satu bulan yang istimewa dalam Islam. Menurut Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang dirilis oleh Kementerian Agama, tanggal 1 Sya’ban 1446 Hijriah jatuh pada hari Jumat, 31 Januari 2025. Oleh karena itu, malam pertama bulan Sya’ban telah dimulai sejak matahari terbenam pada 29 Rajab, yakni pada Kamis malam, 30 Januari 2025.
Banyak umat Muslim yang sering melupakan keutamaannya, padahal Syaban memiliki banyak keistimewaan dan menjadi bulan persiapan menuju Ramadhan. Berikut adalah beberapa keutamaan bulan Syaban yang perlu kita ketahui.
1. Bulan yang Dicintai Rasulullah
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wa Sallam sangat mencintai bulan Syaban dan sering memperbanyak puasa di dalamnya. Dalam sebuah hadis, Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata:
“Aku tidak pernah melihat Rasulullah ﷺ berpuasa lebih banyak dalam satu bulan selain di bulan Syaban.” (HR. Bukhari & Muslim)
Hal ini menunjukkan bahwa Syaban adalah bulan yang istimewa dan dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di dalamnya.
2. Bulan Diangkatnya Amal
Dalam hadis dari Usamah bin Zaid radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah SAW. bersabda:
“Bulan Syaban adalah bulan diangkatnya amal kepada Rabb semesta alam, dan aku suka ketika amalanku diangkat, aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. An-Nasa’i & Ahmad)
Karena itu, banyak ulama menganjurkan untuk memperbanyak amal baik di bulan ini, terutama puasa sunnah, sebagai bentuk persiapan menuju Ramadhan.
3. Malam Nisfu Syaban
Malam Nisfu Syaban, yaitu malam tanggal 15 Syaban, juga memiliki keutamaan. Dalam sebuah hadis disebutkan:
“Sesungguhnya Allah melihat kepada makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban, lalu Dia mengampuni semua makhluk-Nya kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan.” (HR. Ibnu Majah dan Ahmad)
Pada malam ini, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa dan istighfar agar mendapatkan ampunan dari Allah. Malam Nisfu Sya’ban 1446 H diperkiran akan datang pada 13 Februari 2024 setelah waktu Maghrib.
4. Persiapan Menuju Ramadhan
Syaban adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadhan. Beberapa amalan yang bisa dilakukan di bulan Syaban antara lain:
Puasa sunnah, terutama di awal dan pertengahan bulan.
Membaca Al-Qur’an untuk membiasakan diri sebelum Ramadhan.
Memperbanyak doa dan istighfar agar mendapatkan keberkahan.
Bersedekah sebagai bentuk kepedulian kepada sesama.
Bulan Syaban adalah bulan yang penuh berkah dan menjadi kesempatan bagi kita untuk meningkatkan ibadah sebelum memasuki bulan Ramadhan. Dengan memperbanyak amal kebaikan di bulan ini, kita bisa lebih siap menyambut bulan suci dengan hati yang bersih dan penuh keimanan. Semoga kita semua bisa memanfaatkan bulan Syaban dengan sebaik-baiknya. ***(Alifya Syifaa-ul Fathonah)