MEDIACAHAYU – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) RI, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D, menegaskan riset dan inovasi sebagai jalan keluar Indonesia dari jerat middle income trap.
Pesan itu ia sampaikan saat berkunjung ke Telkom University (Tel-U), Bandung, pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Kunjungan Prof. Brian disambut hangat oleh Rektor Tel-U Prof. Dr. Suyanto, Ketua LLDIKTI Wilayah IV Dr. Lukman, pimpinan Yayasan Pendidikan Telkom Dodi Irawan, serta jajaran pimpinan kampus. Ia sempat meninjau Green Zone Tel-U dan menyaksikan inovasi pengelolaan sampah mandiri, termasuk TelUrator—incinerator hasil riset kampus sejak 2020.
“Inovasi seperti ini penting. Jika kita ingin memajukan bangsa, maka sains dan teknologi harus menjadi tulang punggung industri yang berdampak,” kata Prof. Brian dalam rapat pengampuan perkuliahan semester ganjil 2025/2026 dikutip Kamis (21/8)
Ia mengingatkan bahwa perguruan tinggi harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi melalui kolaborasi erat dengan industri. Pemerintah, kata dia, akan hadir memastikan ekosistem sehat agar kolaborasi itu tidak runtuh oleh hambatan struktural.
Lebih jauh, Prof. Brian menekankan peran dosen bukan hanya mencetak riset, tetapi juga membentuk karakter mahasiswa. “Tugas mulia kita sebagai dosen adalah menanamkan jiwa pantang menyerah, integritas, dan kepemimpinan. Tel-U harus melahirkan lulusan yang berani berperan besar bagi bangsa,” pesannya, disambut tepuk tangan para dosen.
Kehadiran Wakil Bupati Bandung, Ali Syakieb, turut menegaskan dukungan pemerintah daerah pada langkah Tel-U. Di akhir kegiatan, Prof. Brian menuliskan harapan di papan pesan: “Jadilah dosen yang menginspirasi. Jadilah kampus yang menjadi sumber inovasi bagi industri dan masyarakat sekitar.”
